View Allnasional

Sosial

Hukum

Latest News

Sabtu, 06 Desember 2025

Polsek Koja Gelar Apel KRYD, Perkuat Pengamanan Wilayah Jelang Akhir Pekan

Jakarta Utara — Menjelang akhir pekan yang identik dengan meningkatnya aktivitas warga, Polsek Koja menggelar Apel Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) pada Sabtu malam, 6 Desember 2025. Kegiatan ini digelar sebagai upaya memperkuat pengawasan dan menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kecamatan Koja.

Apel dimulai pukul 23.00 WIB di halaman Polsek Koja, dipimpin oleh Wakapolsek Koja, AKP Hartono, S.H. Sebanyak 52 personel gabungan dari unsur Polri, Mitra Polri, Satpol PP, hingga masyarakat turut terlibat dalam kegiatan tersebut.

Dalam arahannya, AKP Hartono menyampaikan bahwa intensitas patroli malam akan ditingkatkan, terutama pada lokasi-lokasi yang dinilai rawan terjadinya kejahatan jalanan, kerawanan sosial, serta potensi konflik antarkelompok.

"Kami ingin memastikan aktivitas masyarakat berjalan aman dan kondusif. Patroli harus dilakukan maksimal, namun seluruh personel tetap diwajibkan bersikap humanis,” ujar AKP Hartono.

Selain pengamanan rutin, personel Polsek Koja juga diminta untuk memantau kegiatan Tabligh Akbar ormas BPPKB yang akan berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS) pada Minggu pagi. Menurut Hartono, langkah antisipatif diperlukan untuk menjaga kelancaran kegiatan masyarakat dalam skala besar.

Dalam amanatnya, ia juga mengingatkan seluruh personel untuk menjaga disiplin, kebersihan markas komando, dan penggunaan rotator pada kendaraan patroli, serta menghindari pelanggaran yang berpotensi merusak kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan patroli menyeluruh ke titik-titik rawan di wilayah Koja. Patroli tersebut bertujuan menekan potensi kejahatan seperti pencurian, balap liar, hingga tawuran remaja yang kerap meningkat pada malam akhir pekan.

Program KRYD ini menjadi bagian dari langkah berkelanjutan Polri melalui inisiatif “Jaga Jakarta, Jaga Lingkungan”, yang menekankan pentingnya kehadiran polisi di tengah masyarakat sebagai upaya preventif menciptakan rasa aman.

Pemerhati Masyarakat Koja Apresiasi Kepemimpinan Kapolsek Koja Kompol Dr. Andry Suharto

Jakarta Utara— Sejumlah pemerhati dan perwakilan Forum Masyarakat Koja menyampaikan apresiasi terhadap kepemimpinan Kapolsek Koja, Kompol Dr. Andry Suharto, dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Koja, Jakarta Utara. Ucapan tersebut disampaikan pada Sabtu (6/12/2025).

Dalam pernyataannya, seorang pemerhati masyarakat Koja menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Metro Jaya yang mempertahankan Dr. Andry Suharto dalam jabatannya sebagai Kapolsek Koja. Langkah tersebut dinilai sebagai bentuk kepercayaan terhadap kinerja kepolisian di tingkat kewilayahan.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolda Metro Jaya yang telah tetap memberikan amanah kepada Bapak Kapolsek Dr. Andry Suharto. Kami melihat komitmen beliau dalam menjaga kamtibmas di Koja,” ujar salah satu pemerhati masyarakat.

Forum Masyarakat Koja juga menegaskan kesiapannya untuk terus menjadi mitra kepolisian dalam mendukung terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif. Kolaborasi antara masyarakat dan kepolisian disebut menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas wilayah.

Hingga kini, Polsek Koja bersama unsur masyarakat terus mengintensifkan berbagai program pembinaan, patroli, serta komunikasi publik untuk memperkuat keamanan di Jakarta Utara.

Sementara Kapolsek Koja Dr. Andry Suharto mengatakan, 
upaya memperkuat komunikasi publik di tingkat wilayah mulai menunjukkan hasil. Penggunaan HT POC yang kini tersebar di lingkungan masyarakat, pos-pos RW, serta para pemangku kepentingan (stakeholder) dinilai efektif mempercepat penyampaian informasi dan penanganan berbagai permasalahan warga.

Melalui perangkat komunikasi tersebut, masyarakat dapat langsung berhubungan dengan Polsek, petugas pemadam kebakaran (Damkar), hingga PMI tanpa harus mendatangi kantor instansi terkait. Cukup menekan tombol pada HT, laporan warga segera diterima dan ditindaklanjuti petugas.

Sejumlah kasus yang muncul di lingkungan permukiman dilaporkan dapat terselesaikan lebih cepat berkat adanya akses komunikasi dua arah ini. Warga pun merasa terbantu karena proses pelaporan tidak lagi memerlukan waktu lama, "tambah Kapolsek. 

Kapolsek juga menegaskan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari pelayanan publik yang menekankan kecepatan informasi, keterbukaan, dan kedekatan dengan masyarakat. Dukungan aktif dari warga menjadi faktor penting dalam menciptakan respons cepat di lapangan, " tutup Kapolsek.

Seram dan Lucu! Joko Anwar Comeback di Genre KomediOfficial First Look Teaser & Teaser Poster Film Ghost in The CellRilis, Tayang di Bioskop Tahun 2026!Ghost in The Cell merupakan film ke-12 Joko Anwar

Jakarta, 4 Desember 2025 — Joko Anwar bersama rumah produksi Come and See Pictures merilis official first look teaser trailer dan official teaser poster film
Ghost in The Cell. First look teaser trailer yang dibawakan oleh dua aktor cilik dikemas dengan penuh jenaka. 

Kedua aktor menjadi narator teaser trailer Ghost in The Cell, yang menggambarkan kekacauan, kelucuan, dan keseraman yang akan terjadi di dalam sel penjara. Kedua narator cilik pun mengingatkan, anak kecil belum
bisa menonton film tersebut.
Sementara itu teaser poster menampilkan seluruh ansambel pemeran yang termasuk
Abimana, Morgan Oey, Mike Lucock, Danang Suryonegoro, Yoga Pratama, dan para
penghuni penjara dengan seragam kuning mereka terkejut dengan serpihan potongan tubuh yang tercecer di depan mereka.

Lewat official first look teaser trailer & teaser poster yang dirilis, film Ghost in The
Cell akan menunjukkan perpaduan emosi penonton saat menyaksikannya di layar
lebar pada 2026: seram dan lucu!
Ini menjadi comeback Joko Anwar ke genre komedi, setelah debutnya di film Janji Joni (2005). 

Film ini akan menampilkan kelucuan dan mengobati rasa kangen penonton yang merindukan komedi ala Joko Anwar seperti di Janji Joni dan Quickie
Express (2007), sekaligus menggabungkan keseraman Pengabdi Setan (2017).
Film Ghost in The Cell merupakan film ke-12 yang ditulis dan disutradarai Joko
Anwar. 

Sebelumnya, Joko dan Come and See Pictures telah sukses dengan Siksa Kubur dan Pengepungan di Bukit Duri. 

Kali ini, Joko menggabungkan dua genre terkuatnya, horor komedi di Ghost in The Cell. Film ini dibintangi oleh para aktor
A-List Indonesia dari tiga generasi.
Selain nama-nama yang sebelumnya telah disebutkan, film ini juga diperkuat oleh
Bront Palarae, Endy Arfian, Lukman Sardi, Aming, Kiki Narendra, Rio Dewanto,Tora Sudiro, Almanzo Konoralma, Haydar Salishz, Arswendy Bening Swara, Dewa
Dayana, Faiz Vishal, Jaisal Tanjung, dan Ho Yuhang. Film ini juga memperkenalkan bintang baru Magistus Miftah.

“Para pemeran di film Ghost in The Cell sangatlah luar biasa. Come and See Pictures
kali ini menghadirkan sebuah film yang benar-benar menghibur, dan bisa dinikmati dengan santai,” kata penulis dan sutradara Ghost in The Cell Joko Anwar.

“Film ini dimainkan oleh para aktor yang tidak hanya jago di kedua genre, horor dan komedi. 

Tapi juga mereka benar-benar memahami isu yang sedang berkembang. 

Di film ini, kami ingin menunjukkan bakat dari para aktor bukan hanya dari Indonesia tapi juga Malaysia,” lanjut Joko.

“Film ini menggabungkan dua genre yang sangat kontras. Di satu sisi membangun
suasana yang gelap, seram, dan menegangkan tapi pada saat bersamaan juga harus
memiliki timing yang presisi untuk menjaga komedinya,” tambah produser Tia Hasibuan.

Film Ghost in The Cell diproduksi oleh Come and See Pictures, bekerja sama dengan
RAPI Films dan Legacy Pictures. Barunson E&A juga menjadi sales agent untuk perilisan worldwide film ini.

Nantikan film Ghost in The Cell saat tayang di bioskop pada
tahun 2026!
Tentang Come And See Pictures
Come and See Pictures adalah production house yang didirikan Joko Anwar dan Tia
Hasibuan pada tahun 2020 yang berkomitmen untuk memproduksi film-film berkualitas dengan cara bercerita yang unik serta craftsmanship yang tinggi. Film
pertama yang mereka produksi adalah Pengabdi Setan 2: Communion untuk Rapi
Films. Selain Siksa Kubur, Come and See Pictures juga telah merampungkan series
original Netflix berjudul Nightmares and Daydreams yang tayang tahun 2024 lalu, serta memproduksi film panjang untuk Amazon MGM Studios bertajuk Pengepungan di Bukit Duri.

TNI Bangun Jembatan Gantung 80 Meter Untuk Percepat Mobilitas Warga Sukabumi



(Puspen TNI)Kepala Badan Logistik (Kabalog) TNI Mayjen TNI Lin Nofrianto meninjau langsung progres dan kesiapan pembangunan jembatan gantung di Desa Sirnasari, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (6/12/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan seluruh tahapan pekerjaan berjalan sesuai rencana dan standar operasional yang telah ditetapkan.

Jembatan gantung tersebut akan menjadi infrastruktur vital yang menghubungkan Kampung Bojong Koneng, Desa Mekar Mukti, Kecamatan Waluran, dengan Kampung Citaropong, Desa Sirnasari, Kecamatan Surade. Dengan panjang sekitar 80 meter, jembatan ini diharapkan mampu mempercepat mobilitas masyarakat serta mendukung kelancaran aktivitas sosial dan ekonomi di dua wilayah tersebut.

Dalam peninjauan itu, Kabalog TNI menyampaikan bahwa pembangunan jembatan darurat ini merupakan bentuk kehadiran TNI dalam membantu percepatan pemulihan akses warga. Kabalog  TNI menegaskan bahwa seluruh personel  bekerja maksimal agar pembangunan dapat diselesaikan tepat waktu dan aman untuk digunakan.

"Pembangunan jembatan yang nantinya akan digunakan oleh masyarakat adalah perintah langsung dari bapak Panglima TNI. Ini sangat penting karena kemaren sudah ada jembatan disini namun dengan arus yang besar putus. Ini kita sudah mulai, tadi juga sudah saya sampaikan kepada reka-rekan di wilayah, kita kerja semaksimal mungkin, malampun kita kerjakan, ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat kita,"  ujar Mayjen TNI Lin Nofrianto.

Selain mempermudah aktivitas sehari-hari, kehadiran jembatan gantung ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, membuka kembali jalur distribusi masyarakat, serta meningkatkan akses menuju sekolah, fasilitas kesehatan, dan pusat pelayanan publik lainnya.

#tniprima
#tnirakyat
#indonesiamaju
#tnisiagabencana

Autentikasi: Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi

Wakil Panglima TNI Tinjau Wilayah Terdampak Banjir di Sumut dan Sumbar



(Puspen TNI)Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi R.  melaksanakan peninjauan langsung ke wilayah Desa Garoga dan Batuhulu di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Sabtu (6/12/2025). Desa Garoga menjadi salah satu daerah terparah yang terdampak banjir bandang dan tanah longsor karena akses jalan penghubung utama di Desa Garoga kini terputus total akibat terjangan banjir.

Wapang TNI meninjau secara langsung lokasi bencana, posko, tempat pengungsian, dapur lapangan dan layanan kesehatan serta memberikan bantuan untuk meringankan beban para korban yang terdampak banjir dan tanah longsor di Desa Garoga dan Batuhula.

Wapang TNI juga mengecek kesiapan personel dan perlengkapan yang digunakan, kondisi terakhir pasca bencana, progres evakuasi, dan upaya pemulihan yang dilaksanakan oleh personel Kodam I/BB bersama pemerintah daerah, BPBD, dan unsur terkait lainnya.

Wapang TNI melanjutkan peninjauan ke lokasi bencana banjir bandang di Nagari Salareh Air, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat menggunakan helikopter. Wapang TNI melihat langsung kondisi masyarakat, sarana dan prasarana pasca bencana dan mendengarkan laporan mengenai kondisi terkini daerah terdampak, jumlah korban, serta kebutuhan mendesak masyarakat.

Peninjauan Wapang TNI ini bertujuan memastikan kondisi nyata di titik-titik terdampak banjir bandang, sekaligus memeriksa kesiapan pasukan TNI dalam mendukung operasi pencarian korban dan penanganan dampak bencana secara menyeluruh.

#tniprima
#tnirakyat
#indonesiamaju
#tnisiagabencana

Autentikasi: Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi

SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Sibolga Salurkan 2.000 Paket Gizi Anak untuk Penyintas Banjir dan Longsor

SIBOLGA – Kepedulian terhadap pemulihan kondisi psikologis dan kesehatan anak-anak pascabencana banjir dan tanah longsor terus ditunjukkan SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Sibolga. Pada Sabtu (06/12/2025), Bhayangkari kembali turun langsung ke lapangan dengan menyalurkan kebutuhan pangan anak berupa makanan ringan dan susu di sejumlah titik pengungsian yang ada di Kota Sibolga.

Kegiatan yang dimulai sekira pukul 11.30 WIB ini melibatkan personel pengamanan yang turut memonitor setiap tahapan pendistribusian agar terselenggara secara tertib dan aman. Sebanyak 6 lokasi pengungsian menjadi titik penyaluran, yakni:

1. Jalan I.L. Nomensen Lingkungan 1 Aek Parira, Kelurahan Angin Nauli, Sibolga Utara.
2. Aula HKBP Sibolga Julu di Jalan I.L. Nomensen, Kelurahan Angin Nauli.
3. SD Swasta HKBP Sibolga di Jalan I.L. Nomensen, Kelurahan Angin Nauli.
4. Kantor Camat Sibolga Utara di Jalan Agus Marpaung, Kelurahan Simare-mare.
5. Jalan Murai Ujung, Kelurahan Aek Manis, Sibolga Selatan.
6. SMP Negeri 5 Sibolga di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Aek Parombunan, Sibolga Selatan.

Total 2.000 paket makanan ringan dan susu diserahkan langsung kepada anak-anak yang mengungsi bersama keluarga mereka. Bantuan ini sekaligus menjadi dukungan bagi pemenuhan kebutuhan gizi agar anak-anak tetap sehat selama berada di tempat pengungsian.

Tidak hanya fokus pada distribusi logistik, Bhayangkari bersama personel juga memastikan situasi di lapangan berlangsung kondusif. Kegiatan selesai pada pukul 14.00 WIB, dan seluruh penyaluran dinyatakan berjalan lancar tanpa kendala.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan menyampaikan apresiasi atas keterlibatan Bhayangkari dalam misi kemanusiaan ini.

“Bhayangkari kembali menunjukkan bahwa kepedulian bukan hanya berupa dukungan moral, tetapi diwujudkan secara nyata dalam pemenuhan kebutuhan penyintas, terutama anak-anak yang menjadi kelompok paling rentan. Langkah ini sejalan dengan komitmen Polda Sumut untuk terus hadir membantu masyarakat terdampak bencana,” ujar Kabid Humas Polda Sumut.

Ia menambahkan bahwa setiap upaya sekecil apa pun akan sangat berarti bagi para korban yang tengah beradaptasi dengan kondisi sulit pascabencana.

Melalui kegiatan kemanusiaan ini, SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Sibolga menegaskan komitmennya untuk terus hadir bersama masyarakat, terutama dalam masa pemulihan. Harapannya, bantuan ini mampu memberikan semangat, rasa aman, dan dukungan gizi yang baik bagi anak-anak selama berada di pengungsian.

Jaringan Internet Polri Hadir di 76 Titik Bencana: Menghubungkan Harapan, Mengobati Rindu

Jakarta — Di tengah jalan yang tertutup lumpur, jembatan patah, serta desa-desa yang terisolasi total, Polri setiap hari menerobos medan sulit demi satu tujuan: memastikan masyarakat bisa segera memberi kabar kepada keluarganya bahwa mereka selamat. Per 6 Desember 2025, Polri telah menempatkan 76 unit jaringan internet di wilayah terdampak banjir bandang dan longsor di Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Aceh. Jaringan ini menjadi tumpuan utama warga yang berhari-hari kehilangan sinyal dan akses komunikasi.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan bahwa percepatan pemasangan jaringan internet adalah bagian dari komitmen Polri dalam mewujudkan Transformasi Polri yang responsif, adaptif, dan berorientasi pelayanan.
“Setiap menit sangat berarti bagi warga di lokasi bencana. Polri memastikan masyarakat bisa kembali terhubung dengan keluarga mereka karena ketenangan itu penting untuk pemulihan. Kami hadir membuka jalur komunikasi yang sempat terputus total,” ujar Brigjen Trunoyudo, Sabtu (6/12/25).

Jaringan yang kembali menyala bukan hanya sekadar sambungan digital, tetapi juga sambungan harapan. Di Masjid Raya Baing Nag Batipuh Selatan, di tenda pengungsian Polres Agam, hingga di Pos Pengungsian SDN 05 Kayu Pasak Palembayan, suasana haru terjadi berulang kali. Warga menangis sambil memeluk telepon mereka saat video call pertama setelah berhari-hari tanpa kabar.

Salah satu momen yang paling menyentuh terjadi ketika seorang ibu pengungsi akhirnya dapat menghubungi anaknya di Medan. Saat personel bertanya, “Telepon dengan siapa Bu?” ia menjawab sambil tersenyum, mata berkaca-kaca:
“Sama anak saya… Alhamdulillah, sudah bisa terhubung lagi.”

Brigjen Trunoyudo menjelaskan bahwa layanan jaringan internet tersebut diberikan 100 persen gratis, tanpa pungutan apa pun. Jaringan ini juga membantu mempercepat arus informasi lapangan kepada pemerintah dan tim penanganan bencana.
“Begitu jaringan internet menyala, warga dapat langsung mengabarkan kondisi mereka. Informasi cepat dan akurat sangat menentukan langkah penanganan darurat. Karena itu, pemasangan kami prioritaskan di titik-titik yang selama ini gelap sinyal,” tegasnya.

Proses pemasangan pun penuh tantangan. Banyak personel harus berjalan kaki menembus longsor, memanggul perangkat secara manual, hingga memasang antena di lokasi yang tidak bisa dijangkau kendaraan. Semua dilakukan agar jalur komunikasi kembali hidup, karena setiap pesan yang terkirim adalah kekuatan bagi para pengungsi untuk bertahan.


Lokasi Pemasangan Jaringan Internet Polri per 6 Desember 2025

ACEH — 36 Unit
• Polres Aceh Tamiang — 5 titik
• Polres Aceh Timur — 2 titik
• Polres Langsa — 2 titik
• Polres Aceh Tengah — 2 titik
• Polres Bener Meriah — 1 titik
• Ditlantas Polda Aceh — 1 titik

SUMATERA UTARA — 32 Unit
• Polres Taput — 2 titik (Polres Taput, Polsek Adiankoting)
• Polres Tapsel — 2 titik (Polsek Sipirok, Polsek Batang Toru)
• Polres Sibolga — 3 titik (Polres Sibolga, Polsek Sambas, Polsek Selatan)
• Polres Tapteng — 8 titik (Pinang Sori, Kolang, Manduaman, Sorkam, Barus, Sibabangun, Pandan, Polres Tapteng)
• Polres Langkat — 4 titik (Polres Langkat, Brandan, Pangkalan Susu, Besitang)

SUMATERA BARAT — 8 Unit (seluruhnya aktif)
• Polda Sumbar — 1 titik
• Polres Agam — 2 titik
• Polres Padang Panjang — 3 titik
• Polres Solok Kota — 2 titik


Menutup keterangannya, Brigjen Trunoyudo menyampaikan kembali komitmen Polri.
“Kami ingin masyarakat tahu bahwa mereka tidak sendirian. Setiap jaringan internet yang terpasang adalah jembatan harapan. Polri akan terus bekerja sampai seluruh kebutuhan komunikasi dan bantuan benar-benar pulih,” ungkapnya.