View Allnasional

Sosial

Hukum

Latest News

Selasa, 09 Desember 2025

Bantuan Tanpa Henti: Pesawat Udara, Kapal Perang, hingga Pasukan Jalan Kaki Menembus Daerah Terisolir


(Puspen TNI)Wakil Kepala Pusat Penerangan TNI Brigjen TNI Osmar Silalahi, didampingi Sekretaris Dispenad Kolonel Inf Heri Bambang Wahyudi, Kasubdispenum Dispenal Kolonel Laut (P) Bambang Budi Raharjo, dan Kasubdispenum Dispenau Kolonel Pnb Didik Setiya Nugroho, menyampaikan perkembangan terbaru pelibatan TNI dalam operasi penanggulangan bencana di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Keterangan pers disampaikan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (9/12/2025).

Hingga hari ini, TNI telah mengerahkan 33.808 personel dari seluruh matra, baik yang berada di jajaran komando kewilayahan maupun satuan-satuan pusat di Mabes TNI, Mabes Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. Seluruh prajurit difokuskan untuk mempercepat penanganan darurat di berbagai titik terdampak.

Dalam keterangannya, Wakapuspen TNI menegaskan bahwa distribusi bantuan dilakukan menggunakan seluruh moda transportasi yang dimiliki TNI. Pesawat angkut fixed wing dan rotary wing,  KRI, ADRI, kendaraan darat, hingga prajurit yang bergerak dengan berjalan kaki dikerahkan untuk memastikan bantuan tiba di lokasi yang terisolir. “Apabila situasi taktis dan teknis mengharuskan pasukan berjalan kaki untuk menembus wilayah sulit, maka itu yang kita lakukan,” tegasnya.

Untuk dukungan logistik, TNI telah mendirikan 40 dapur lapangan yang tersebar di tiga provinsi. Operasionalnya dikelola Bekangdam dan Denbekang setempat untuk menjamin ketersediaan makanan siap saji bagi pengungsi maupun warga yang bertahan di rumah.

Wakapuspen TNI juga menyampaikan bahwa hingga hari ini TNI telah membangun tujuh jembatan darurat di wilayah terdampak. “Delapan jembatan sudah berhasil didirikan di tiga provinsi. Untuk kebutuhan lainnya, sejak 5 Desember peralatan jembatan bailey juga telah diberangkatkan dari Tanjung Priok,” jelasnya.

Di bidang kesehatan, TNI mengoperasikan 49 pos pelayanan kesehatan serta menyiagakan dua KRI sebagai kapal kesehatan untuk memperkuat layanan medis dan dukungan pemulihan psikologis. Tim trauma healing telah aktif mendampingi anak-anak di pengungsian, termasuk penguatan dari tim TNI AL yang tiba menggunakan KRI dr. Rajiman. Dalam waktu dekat, Puskes TNI dan Puskesad bersama dinas kesehatan akan mengirim tenaga tambahan untuk memperluas cakupan pendampingan.

Melalui berbagai langkah percepatan, mulai dari pengerahan puluhan ribu prajurit, distribusi bantuan dengan seluruh moda transportasi, pendirian dapur lapangan, pembangunan jembatan darurat, hingga pelayanan kesehatan dan trauma healing, TNI menegaskan komitmennya untuk selalu hadir di garis terdepan membantu masyarakat terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Seluruh upaya ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan dan memberikan perlindungan terbaik bagi warga.

#tniprima
#tnirakyat
#indonesiamaju
#tnisiagabencana


Kepala Sekolah Al Miftahiyah Apresiasi Bantuan Tenis Meja dari Polres Metro Jakarta Utara

Jakarta Utara — Dukungan kepolisian terhadap kegiatan pembinaan generasi muda kembali ditunjukkan Polres Metro Jakarta Utara. Pada Selasa (9/12/2025), jajaran Polres menyerahkan satu set fasilitas tenis meja kepada Sekolah Al Miftahiyah dalam upaya memperkuat aktivitas olahraga di lingkungan pendidikan.

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Wakapolres Metro Jakarta Utara, AKBP H. James Hutajulu, dan diterima langsung oleh Kepala Sekolah Al Miftahiyah, Drs. Ulumudin.

Dalam sambutannya, Ulumudin menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan kepolisian terhadap sekolahnya.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wakapolres atas bantuan fasilitas tenis meja ini. Dukungan ini sangat berarti bagi pengembangan kegiatan siswa,” ujar Kepala Sekolah Al Miftahiyah.

Wakapolres AKBP H. James Hutajulu menegaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bagian dari komitmen kepolisian dalam mendorong aktivitas positif di kalangan pelajar.

"Semoga fasilitas ini dapat digunakan secara optimal dan menginspirasi para siswa untuk lebih aktif berolahraga,” kata James Hutajulu.

Bantuan ini diharapkan menjadi pintu penguat sinergi antara kepolisian dan institusi pendidikan, khususnya dalam mendukung program pembinaan karakter dan olahraga bagi generasi muda.

Kapolres Metro Jakarta Barat Gelar Silaturahmi Cooling System dengan Tokoh Agama Kedoya Selatan


Jakarta Barat-Dalam rangka memperkuat sinergi dan menjaga situasi kamtibmas tetap sejuk serta kondusif, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi melaksanakan kunjungan silaturahmi (Cooling System) dengan tokoh agama di Kelurahan Kedoya Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Selasa (9/12/2025).

Kunjungan yang berlangsung di Jalan Musirin 2 RT 05/02 tersebut didampingi oleh Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Nur Aqsha Ferdianto, Kasat Binmas Kompol Agung Nugroho, Kasi Humas AKP Wisnu Wirawan, para pejabat Polres dan Polsek, serta personel terkait lainnya.

Dalam kesempatan itu, Kapolres bertemu langsung dengan KH Sa’adi Umar, Wakil Ketua MUI Kota Jakarta Barat sekaligus Ketua Yayasan Al Hamidiyah.

Suasana silaturahmi berjalan hangat dan penuh keakraban. 

Kapolres menegaskan bahwa kegiatan Cooling System merupakan langkah Polri untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah melalui komunikasi aktif bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Beliau menyampaikan bahwa kolaborasi Polri dengan ulama sangat penting dalam merawat persatuan, mencegah potensi konflik sosial, serta memperkuat nilai-nilai kedamaian di lingkungan masyarakat.

“Sinergi antara Polri dan para tokoh agama adalah kunci menjaga Jakarta tetap aman, sejuk, dan kondusif. Kehadiran ulama bersama kami menjadi pilar penting dalam menciptakan ketertiban di tengah masyarakat,” ujar Kapolres.

KH Sa’adi Umar menyambut baik kedatangan Kapolres dan jajaran. 

Ia menyampaikan apresiasi atas komitmen Polri yang terus hadir mendengarkan aspirasi masyarakat, sekaligus menjaga keamanan dengan pendekatan humanis.

Kegiatan silaturahmi ditutup dengan doa bersama dan harapan agar kolaborasi antara Polri dan tokoh agama semakin kuat dalam mewujudkan wilayah Kebon Jeruk yang rukun, aman, dan nyaman bagi seluruh warga.

( *Humas Polres Metro Jakarta Barat* )

PPAL dan PIPAL Berbagi, Kirim Bantuan Untuk Daerah Bencana di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat



TNI AL, Jakarta- Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut (PPAL) bersama Paguyuban Istri Purnawirawan Angkatan Laut (PIPAL) kembali menunjukkan kepedulian dan solidaritasnya terhadap sesama melalui program PPAL dan PIPAL Berbagi. Kali ini, bantuan dikirimkan untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat,  daerah yang saat ini sedang menghadapi kondisi darurat akibat bencana alam, Jakarta, Selasa (9/12/2025).

Bantuan dikirim sebagai bentuk respon cepat atas kebutuhan mendesak para korban, meliputi perlengkapan logistik, kebutuhan sehari-hari, obat-obatan, handuk, dan pakaian layak pakai serta bantuan dukungan lainnya yang diperlukan di lokasi terdampak. Pengiriman bantuan dilakukan secara terkoordinasi bekerjasama dengan TNI AL agar dapat segera diterima oleh posko-posko penanganan bencana di wilayah tersebut.

Ketua Umum PPAL Laksamana (Purn) Yudo Margono menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata nilai kepedulian dan semangat jiwa korsa prajurit TNI AL yang tidak pernah pudar, meskipun para anggota telah memasuki masa purna tugas. 

Senada dengan itu, Ketua PIPAL Ny. Vero Yudo Margono menekankan pentingnya kebersamaan dan empati, khususnya disaat saudara-saudara kita membutuhkan uluran tangan.

Melalui aksi sosial ini, PPAL dan PIPAL berharap bantuan yang dikirimkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak, sekaligus menjadi penguat semangat bagi para korban untuk bangkit dan pulih kembali. 

PPAL dan PIPAL juga mengajak seluruh Keluarga Besar TNI AL serta masyarakat luas untuk terus menumbuhkan kepedulian dan solidaritas dalam menghadapi berbagai bencana yang terjadi di Tanah Air.

Program PPAL dan PIPAL Berbagi akan terus dilaksanakan sebagai bentuk komitmen organisasi dalam mendukung misi kemanusiaan dan membantu masyarakat di wilayah-wilayah yang membutuhkan.


Penyerahan Bantuan Kepada Rayon PPAL Karawang


TNI AL, Jakarta- Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut (PPAL) mengadakan rapat internal yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum PPAL Laksamana (Purn) Yudo Margono berlangsung di Kantor Pusat PPAL, Jalan Tabah Raya No.1, Komplek TNI AL Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, Selasa (9/12/2025).

Dalam rapat tersebut dibahas sejumlah agenda penting yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan anggota serta optimalisasi organisasi. Agenda pertama diawali dengan penyerahan bantuan kepada Rayon Karawang, sebagai wujud kepedulian PPAL terhadap para purnawirawan, warakawuri, dan anggota di wilayah tersebut. Penyerahan bantuan ini menjadi salah satu bentuk komitmen organisasi dalam memperkuat tali silaturahmi dan memberikan perhatian kepada jajaran di daerah.

Selanjutnya, rapat diisi dengan paparan Rencana Garis Besar (RGB) HUT Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) Tahun 2026 . Dalam paparan ini dijelaskan konsep umum, rencana kegiatan, dan kesiapan PPAL dalam mendukung rangkaian peringatan HUT Kowal yang akan datang.

Agenda selanjutnya adalah pemaparan mengenai koperasi yang membahas tentang penguatan fungsi Koperasi PPAL sebagai sarana peningkatan kesejahteraan dan layanan bagi anggota. Pembahasannya meliputi evaluasi kegiatan, rencana pengembangan unit usaha, serta peningkatan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan.

Rapat juga membahas rencana perbaikan Kantor PPAL dan PIPAL, yang dipaparkan untuk memberikan gambaran terkait kebutuhan fasilitas serta rencana peningkatan sarana prasarana guna menunjang aktivitas organisasi ke depan.

Seluruh rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi, dimana para peserta secara aktif memberikan masukan, saran, dan pandangan untuk penyempurnaan program-program tersebut. Suasana rapat berlangsung konstruktif, terbuka, dan penuh kekeluargaan.

Dengan terlaksananya rapat ini, PPAL berharap seluruh program yang direncanakan dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh anggota diberbagai wilayah.

Ngopi Cetar 2025: Kolaborasi Cegah Tawuran di Kebon Sirih Menggema di Jakarta Pusat

Jakarta Pusat — Upaya pencegahan tawuran di wilayah Jakarta Pusat kembali diperkuat melalui kegiatan Peningkatan Pencegahan Tawuran – NGOPI CETAR (Ngopi Pintar Cegah Tawuran) Tahun 2025 yang digelar di RPTRA Kebon Sirih, Jalan Srikaya II RT 02 RW 07 Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat. Kegiatan ini menjadi ruang dialog terbuka antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat untuk memperkuat sinergi menjaga keamanan lingkungan, khususnya dari potensi aksi tawuran yang melibatkan remaja. Selasa (9/12/2025).

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Bapak Muhamad Madsani, Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta; Bapak Handoko, Kepala Bidang Kewaspadaan DKI Jakarta; AKP Irawan Junaedi, Kanit Binmas Polsek Metro Menteng; Bapak Leonard Alamsyah, Dewan Kota Jakarta Pusat; serta Bapak Rofik, Kasipem Kelurahan Kebon Sirih. Kehadiran mereka menegaskan pentingnya pendekatan dialogis dan kolaboratif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis.

Di sisi kepolisian, Bhabinkamtibmas Kebon Sirih Aiptu Ujang Rusman turut hadir sebagai garda terdepan yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. Dalam kegiatan ini, ia memberikan pemahaman mengenai pentingnya peran keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam membentuk karakter remaja serta mencegah mereka terjerumus pada perilaku yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Menurut Aiptu Ujang, edukasi berkelanjutan dan komunikasi aktif dengan warga menjadi kunci pencegahan. “Pendekatan humanis, konsisten, dan melibatkan seluruh unsur masyarakat adalah fondasi utama dalam mencegah terjadinya tawuran. Melalui NGOPI CETAR, kita ingin remaja merasa diperhatikan, didengar, sekaligus diberi ruang untuk berkembang secara positif,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta Muhamad Madsani mengapresiasi inisiatif tingkat wilayah dalam menggelar kegiatan ini. Ia menekankan bahwa kolaborasi lintas sektor harus terus ditingkatkan untuk mengantisipasi dinamika kerawanan sosial yang berkembang.

Di tempat terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro menyampaikan bahwa pihaknya terus mendorong seluruh jajaran untuk aktif menjalin kemitraan dengan masyarakat. “Pencegahan tawuran tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja. Kami berkomitmen memperkuat kegiatan preemtif dan preventif, salah satunya melalui sinergi seperti NGOPI CETAR yang berorientasi pada pemberdayaan warga,” tegasnya.

Senada dengan itu, Kapolsek Metro Menteng Kompol Rezha Rahandhi menambahkan bahwa kegiatan edukatif berbasis komunitas harus terus diperbanyak. “Menteng merupakan kawasan yang sangat heterogen. Dengan kegiatan seperti ini, kita ingin memperkuat ketahanan sosial warga dan membekali remaja agar mampu menghindari pengaruh negatif di lingkungan sekitar,” ujarnya.

Kegiatan NGOPI CETAR 2025 ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menurunkan angka tawuran remaja sekaligus membangun budaya dialog, kepedulian, dan ketangguhan sosial di wilayah Kebon Sirih dan sekitarnya. Melalui sinergi berkelanjutan antara aparat keamanan, pemerintah, dan masyarakat, Jakarta diharapkan semakin aman, tertib, dan kondusif.

(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)

Ngopi Cetar 2025: Kolaborasi Cegah Tawuran di Kebon Sirih Menggema di Jakarta Pusat

Jakarta Pusat — Upaya pencegahan tawuran di wilayah Jakarta Pusat kembali diperkuat melalui kegiatan Peningkatan Pencegahan Tawuran – NGOPI CETAR (Ngopi Pintar Cegah Tawuran) Tahun 2025 yang digelar di RPTRA Kebon Sirih, Jalan Srikaya II RT 02 RW 07 Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat. Kegiatan ini menjadi ruang dialog terbuka antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat untuk memperkuat sinergi menjaga keamanan lingkungan, khususnya dari potensi aksi tawuran yang melibatkan remaja. Selasa (9/12/2025)

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Bapak Muhamad Madsani, Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta; Bapak Handoko, Kepala Bidang Kewaspadaan DKI Jakarta; AKP Irawan Junaedi, Kanit Binmas Polsek Metro Menteng; Bapak Leonard Alamsyah, Dewan Kota Jakarta Pusat; serta Bapak Rofik, Kasipem Kelurahan Kebon Sirih. Kehadiran mereka menegaskan pentingnya pendekatan dialogis dan kolaboratif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis.

Di sisi kepolisian, Bhabinkamtibmas Kebon Sirih Aiptu Ujang Rusman turut hadir sebagai garda terdepan yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. Dalam kegiatan ini, ia memberikan pemahaman mengenai pentingnya peran keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam membentuk karakter remaja serta mencegah mereka terjerumus pada perilaku yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Menurut Aiptu Ujang, edukasi berkelanjutan dan komunikasi aktif dengan warga menjadi kunci pencegahan. “Pendekatan humanis, konsisten, dan melibatkan seluruh unsur masyarakat adalah fondasi utama dalam mencegah terjadinya tawuran. Melalui NGOPI CETAR, kita ingin remaja merasa diperhatikan, didengar, sekaligus diberi ruang untuk berkembang secara positif,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta Muhamad Madsani mengapresiasi inisiatif tingkat wilayah dalam menggelar kegiatan ini. Ia menekankan bahwa kolaborasi lintas sektor harus terus ditingkatkan untuk mengantisipasi dinamika kerawanan sosial yang berkembang.

Di tempat terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro menyampaikan bahwa pihaknya terus mendorong seluruh jajaran untuk aktif menjalin kemitraan dengan masyarakat. “Pencegahan tawuran tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja. Kami berkomitmen memperkuat kegiatan preemtif dan preventif, salah satunya melalui sinergi seperti NGOPI CETAR yang berorientasi pada pemberdayaan warga,” tegasnya.

Senada dengan itu, Kapolsek Metro Menteng Kompol Rezha Rahandhi menambahkan bahwa kegiatan edukatif berbasis komunitas harus terus diperbanyak. “Menteng merupakan kawasan yang sangat heterogen. Dengan kegiatan seperti ini, kita ingin memperkuat ketahanan sosial warga dan membekali remaja agar mampu menghindari pengaruh negatif di lingkungan sekitar,” ujarnya.

Kegiatan NGOPI CETAR 2025 ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menurunkan angka tawuran remaja sekaligus membangun budaya dialog, kepedulian, dan ketangguhan sosial di wilayah Kebon Sirih dan sekitarnya. Melalui sinergi berkelanjutan antara aparat keamanan, pemerintah, dan masyarakat, Jakarta diharapkan semakin aman, tertib, dan kondusif.

(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)