View Allnasional

Sosial

Hukum

Latest News

Kamis, 18 September 2025

Keseruan Film Pangku di Busan Film Festival 2025dari Momen Red Carpet hingga Bertemu Lisa BLACKPINKFilm Pangku berkompetisi di program Vision AsiaBusan International Film Festival (BIFF) 2025

Tayang di bioskop Indonesia 6 November 2025.

Busan, 18 September 2025 — Film debut penyutradaraan Reza Rahadian,
Pangku, memulai perjalanannya di Busan International Film Festival (BIFF) 2025!

Perwakilan jajaran sineas dan pemeran film Pangku telah tiba di Busan dan
mengikuti rangkaian pembukaan festival yang berlangsung pada Rabu, 17 September
2025. Perwakilan film Pangku yang turut hadir di Busan adalah sutradara Reza
Rahadian, produser Arya Ibrahim, para pemeran Claresta Taufan, Fedi Nuril, dan
Devano Danendra.
Jajaran perwakilan film Pangku pun tampil dengan elegan di karpet merah Busan.

Reza Rahadian bersama Arya Ibrahim, Fedi Nuril, dan Devano tampil dengan
setelan suit and tie all black, dengan kemeja putih. Sementara itu, Reza memberikan
aksen fesyennya dengan dasi kupu-kupu, Fedi Nuril memberikan sentuhan berbeda
untuk riasannya yang memberi kesan menonjol. Claresta Taufan, yang berdiri di
tengah di antara yang lain tampak bersinar dengan busana warna krem keemasan
yang memberikan kesan tradisional namun elegan, disempurnakan dengan
perhiasan putih serta corak keemasan.

Sementara itu, usai momen pembukaan festival yang berlangsung di Busan Cinema
Center, distrik Haeundae, Busan, Korea Selatan, mereka berjumpa dengan salah satu
ikon idol global, Lisa BLACKPINK. Momen perjumpaan yang hangat dan kasual itu
pun diabadikan bersama dalam sebuah foto yang menjadi perbincangan di media
sosial.

“Senang bisa kembali ke Busan dan merayakan sinema Asia bersama para sineas
Asia dan dunia. Tahun ini, menjadi lebih spesial, karena dalam penyelenggaraan
ke-30 BIFF, film debut penyutradaraan saya untuk pertama kalinya akan diputar
dan mendapat kehormatan turut berkompetisi di program Vision Asia. 

Nilai
universal yang dibawa film Pangku bagi saya akan beresonansi dengan penonton
global, tentang perjuangan seorang ibu untuk anaknya,” ujar sutradara film
Pangku Reza Rahadian.
“Kami merasa bangga karena film Pangku mendapat sambutan yang meriah dan
hangat di Busan. Hal ini bisa dilihat dari sudah terjual habis tiket Pangku di tiga sesi
penayangan, dari total empat sesi penayangan yang tersedia selama festival. 

Semoga
ini menjadi awal perjalanan yang manis untuk film Pangku, dan memberi
kebanggaan untuk perfilman Indonesia,” tambah produser film Pangku Arya
Ibrah

Film Pangku akan diputar secara perdana (world premiere) di BIFF 2025 pada
Jumat, 20 September 2025 di Lotte Cinema Centum City 5, Busan. Jadwal
pemutaran berikutnya berlangsung pada 21–25 September 2025.
Film Pangku diproduksi oleh Gambar Gerak, rumah produksi yang didirikan Reza
Rahadian dan Arya Ibrahim, yang juga menjadi produser di film ini. Arya
memproduseri film Pangku bersama Gita Fara. Skenarionya ditulis oleh Reza
Rahadian dan Felix K. Nesi.
Pangku sebelumnya telah melalui berbagai tahap pengembangan dan mendapat
penghargaan. 

Dimulai dari penghargaan White Light Post-Production Award di
JAFF Future Project (JFP) 2024, lolos seleksi untuk dipresentasikan di Hong Kong -
Asia Film Financing Forum ke-23 (HAF23) hingga terpilih menjadi salah satu dari
lima proyek film yang memenangkan HAF Goes to Cannes Program dan melanjutkan
perjalanan untuk dipresentasikan di Marché du Film atau Cannes Film Market,
Cannes Film Festival 2025. Pangku juga terpilih mengikuti Far East in Progress,
Focus Asia 2025 di Far East Film Festival 2025 dan mendapatkan bantuan
pendanaan Red Sea Fund for Post-Production dari Red Sea Film Foundation.

Film Pangku akan tayang di bioskop Indonesia mulai 6 November 2025. Ikuti terus
informasi terkini film Pangku melalui akun-akun media sosial resminya.

Polda Banten Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana 2025, Perkuat Sinergi Lintas Sektor

Serang – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan antisipasi terhadap potensi bencana alam, Polda Banten menggelar Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Bencana Alam Tahun 2025 yang dilaksanakan di Alun-alun Barat Kota Serang, pada Kamis (18/09).

Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Banten Andra Soni didampingi Kapolda Banten Irjen Pol Hengki, diikuti oleh Forkopimda Provinsi Banten, Pejabat Utama (PJU) Polda Banten, dan sejumlah instansi terkait.

Apel ini melibatkan sekitar 600 personel gabungan dari berbagai satuan, TNI, Polri, BPBD, Satpol PP dan instansi terkait lainnya. Selain itu, seluruh peralatan dan kendaraan taktis juga diturunkan untuk memastikan kesiapan operasional dalam menghadapi berbagai potensi bencana, mulai dari banjir, longsor, gempa bumi, hingga kebakaran hutan dan lahan.

Kapolda Banten Brigjen Pol Hengki dalam amanatnya menyampaikan terkait kegiatan tersebut. "Kegiatan ini merupakan wujud nyata kesiapan kita, baik Polri, TNI, pemerintah daerah, instansi terkait, maupun seluruh elemen masyarakat, dalam menghadapi potensi bencana alam. Kita menyadari bersama bahwa Indonesia, termasuk Provinsi Banten, merupakan wilayah rawan bencana, mulai dari gempa bumi, tsunami, banjir, tanah longsor, hingga letusan gunung berapi. Oleh karena itu, melalui apel ini kita melakukan pengecekan secara menyeluruh terhadap kesiapan personel, sarana, prasarana, serta kemampuan operasional agar tercipta sinergitas dan koordinasi yang optimal," ungkap Kapolda Banten. 

Selanjutnya Kapolda Banten menekankan beberapa hal penting. "Saya menekankan beberapa hal penting, pertama tingkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan baik secara individu maupun institusi. Kedua, bangun partisipasi publik melalui penyuluhan dan sosialisasi, terutama kepada masyarakat di wilayah pesisir yang rawan tsunami. Ketiga, perkuat komunikasi dan sinergitas antarinstansi, hilangkan ego sektoral dalam penanganan bencana. Dan keempat, tingkatkan kemampuan personel serta kesiapan peralatan agar selalu siap digunakan kapan pun dibutuhkan," jelas Kapolda Banten.

Sementara itu Gubernur Banten Andra Soni mengapresiasi penuh kesiapan jajaran Polda Banten dan seluruh pihak yang terlibat. "Atas nama Pemerintah Provinsi Banten, saya menyampaikan terima kasih kepada Polda Banten atas penyelenggaraan apel ini. Kegiatan ini sangat penting sebagai upaya membangun kewaspadaan dini, mitigasi risiko, serta kesiapsiagaan menghadapi ancaman bencana. Kesiapsiagaan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan juga partisipasi aktif seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah, dunia usaha, masyarakat, instansi terkait, hingga relawan kebencanaan. Kita tentu tidak mengharapkan adanya bencana, namun pemetaan potensi, simulasi penanggulangan, hingga mekanisme tanggap darurat dan pemulihan harus selalu disiapkan. Semoga segala upaya kita mendapat ridho Allah SWT dan mampu memberikan perlindungan terbaik bagi masyarakat," ucap Gubernur Banten

Diakhir Kapolda Banten berharap melalui kegiatan ini. "Semoga melalui kegiatan ini kita semakin siap menghadapi setiap potensi bencana, sehingga mampu memberikan rasa aman, nyaman, dan perlindungan terbaik bagi masyarakat. Mari kita jadikan sinergi, kebersamaan, dan semangat gotong royong sebagai kekuatan utama dalam menjaga keselamatan rakyat," pungkas Kapolda Banten. (Bidhumas).

Polri Gencarkan Gerakan Pangan Murah, Siapkan Sistem Drive-Thru bagi Ojol

Jakarta - Karo Penmas Divhumas Mabes Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan Gerakan Pangan Murah (GPM) Polri akan terus digencarkan. Trunoyudo menyebut GPM juga akan disediakan sistem drive-thru khusus bagi pengemudi ojek online. Harapannya, sistem tersebut dapat mempermudah dan mempercepat para pengemudi ojol yang ingin mendapatkan GPM.

"Ke depannya tentu juga akan kita buat metode-metode yang lebih mudah, seperti drive-thru, misalkan ya, untuk pengemudi ojol, Grab dan lain-lain," ungkap Trunoyudo di Lapangan Slog Polri, Jakarta Timur, Rabu (17/9/2025). Diketahui, hari ini Mabes Polri kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) Polri di Lapangan Slog Polri, Cipinang, Jakarta Timur. Warga menyambut antusias GPM tersebut.

Polri menyediakan 50 ton beras SPHP atau dalam kemasan 10 ribu kantong, minyak goreng sebanyak 5.000 pouch 1 liter, dan gula pasir sebanyak 5.000 kantong dengan harga paketan Rp 85 ribu. "Melalui pasar murah ini, ada beberapa paket yang perlu diketahui dan dapat dibeli. Beras seharga Rp 11 ribu per kilogram, minyak goreng seharga Rp 20 ribu per liter, dan kemudian gula pasir seharga Rp 10 ribu per kilogram dengan ketentuan dalam pelaksanaan ini perlu diketahui bisa membeli beras saja," terang Trunoyudo.

"Kemudian untuk minyak goreng dan gula pasir harus menggunakan paket dengan pembelian beras, kemudian baru bisa diikuti, dibarengi, dengan pembelian minyak goreng dengan gula pasir. Artinya, tidak bisa gula pasir dan dengan minyak goreng yang tersendiri, sehingga semuanya ini menjadi kemanfaatan bagi seluruh masyarakat," imbuhnya. Hari ini juga, GPM Polri turut dilaksanakan di Polres Metro Jakarta Timur. Di sana telah disediakan beras SPHP sebanyak 25 ton, minyak goreng 2.500 pouch, dan gula pasir sebanyak 2.500 kantong, yang bisa dibeli masyarakat dengan harga murah.

"Gerakan Pangan Murah ini merupakan program pemerintah di mana wujud nyata pemerintah untuk memberikan rasa manfaat kepada seluruh masyarakat, Polri turut serta. Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga secara simultan dan tentunya tidak pada hari ini saja, tetap akan melakukan gelaran-gelaran untuk Gerakan Pangan Murah," ujar Trunoyudo. "Sehingga tadi, sebaran-sebaran penerima manfaat ini lebih banyak dan lebih luas sehingga memudahkan dan Polri tidak akan membiarkan adanya antrean," pungkasnya.

Antusias Ibu-Ibu Serbu Gerakan Pangan Murah Polri, Sembako Ludes Diborong

Jakarta – Program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Polri di Lapangan Slog Polri, Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (17/9/2025) mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Warga, khususnya ibu-ibu, berbondong-bondong membeli paket sembako yang dijual dengan harga lebih murah dibandingkan pasaran.

Dalam program ini, Polri menyediakan paket sembako berisi beras 5 kilogram, minyak goreng 1 liter, dan gula pasir 1 kilogram dengan harga Rp 85 ribu per paket.

Salah satu warga Cipinang, Ferda, mengaku sengaja datang untuk membeli sembako murah tersebut. Ia bahkan sempat kembali ke rumah untuk mengambil uang setelah mengetahui setiap orang bisa membeli dua paket sekaligus. 

“Saya tadi cuma beli satu karena saya pikir nggak boleh lebih dari satu. Eh, ternyata boleh beli lebih, makanya ini bawa duitnya pas, ha-ha-ha... Tapi ini masih mau beli lagi,” kata Ferda. Ferda menilai program Polri ini sangat membantu di tengah kenaikan harga bahan pokok.

“Kebantu bangetlah, namanya lagi harga minyak naik banget. Jadi saya dengan sekilo saja Rp 22 ribu lebih, jadi dengan ada Gerakan Pangan Murah ini, alhamdulillah bagi masyarakat kayak kita kebantu banget,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Noni, warga lainnya yang ikut belanja di GPM Polri. Ia merasa terbantu tidak hanya karena harga sembako lebih murah, tetapi juga karena anggota Polri yang bertugas turut membantu membawakan paket belanja hingga ke kendaraan.

 “Beliau-beliau tuh pada bantuin, kebantu banget, sangat-sangat. Harganya juga bukan lumayan lagi, tapi sangat-sangat lumayan,” jelas Noni.

Anita, warga lain, menambahkan bahwa proses belanja di GPM Polri berlangsung mudah dan tertib. “Gampang kok, gampang banget, tadi diarahkan sama pak polisinya buat ke tukar kupon, kita bayar di situ, dapat kupon, terus langsung dibantu diarahkan ke sini, ke tempat ambil sembakonya,” ujarnya.

Program GPM Polri ini digelar untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau sekaligus menjaga stabilitas harga di tengah kondisi ekonomi yang sedang menantang.

Bima yang Dilaporkan KontraS Hilang Usai Ricuh Kwitang Ditemukan di Malang

Jakarta – Tim khusus pencarian orang hilang Polda Metro Jaya berhasil menemukan Bima Permana Putra, warga yang sebelumnya viral disebut hilang usai kericuhan di Kwitang, Jakarta Pusat. Bima ditemukan di Malang, Jawa Timur, pada Rabu (17/9/2025).

“Update informasi dari tim khusus pencarian orang hilang, Polda Metro Jaya telah menemukan satu orang warga tersebut,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Rabu (17/9).

Pencarian ini dilakukan setelah informasi orang hilang tersebut ramai beredar di media sosial, salah satunya melalui akun KontraS. Meski tidak ada laporan resmi, polisi tetap melakukan penelusuran.

“Tidak ada laporan, tetapi berdasarkan informasi orang hilang yang viral di media sosial dan dikaitkan dengan kerusuhan saat unjuk rasa di beberapa lokasi di Jakarta,” jelas Ade Ary.

Tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang dipimpin Kasubdit AKBP Resa Fiardi Marasabessy kemudian melakukan serangkaian analisis dan penelusuran hingga akhirnya menemukan Bima di Klenteng Eng An Kiong, Jl RE Martadinata No 1, Kota Lama, Kecamatan Kedaung Kandang, Kota Malang, sekitar pukul 13.55 WIB.

“Yang bersangkutan adalah seorang pedagang asongan. Dia ditemukan di Klenteng Eng An Kiong, Jl RE Martadinata No 1 Kota Lama, Kecamatan Kedaung Kandang, Kota Malang, pada Rabu (17/9) sekitar pukul 13.55 WIB,” ungkap Ade Ary.

Berdasarkan keterangan Bima kepada polisi, ia berada di Kwitang pada 29–31 Agustus 2025 bukan untuk mengikuti aksi demonstrasi, melainkan untuk berjualan asongan.

“Kemudian pada tanggal 1 September, Saudara BPP pergi ke daerah Tegal, Jawa Tengah menggunakan motor dari Jakarta. Sesampainya di Tegal, Saudara BPP menjual motornya,” ujarnya.

Selanjutnya, pada 2 September 2025, Bima bertolak ke Malang dengan kereta api dan memesan kamar hotel untuk 3 hari, 3–5 September 2025. Di kota tersebut, ia berjualan mainan barongsai mini di sekitar Klenteng Eng An Kiong.

Adapun sebelumnya, KontraS melalui akun Instagram @kontras_update menyampaikan masih ada tiga orang yang dilaporkan hilang sejak aksi demo 30–31 Agustus 2025. KontraS menyebut satu orang merupakan non-demonstran (Bima Permana Putra) dan dua lainnya demonstran, yaitu:

1. Bima Permana Putra (non-demonstran)
Hilang sejak 31 Agustus 2025, lokasi terakhir di Glodok, Jakarta Barat.

2. M Farhan Hamid (demonstran)
Hilang sejak 31 Agustus 2025, lokasi terakhir di Brimob Kwitang, Jakarta Pusat.

3. Reno Syahputradewo (demonstran)
Hilang sejak 30 Agustus 2025, lokasi terakhir di Brimob Kwitang, Jakarta Pusat.

Bersinergi Dengan Komduk, Kodim 1710/Mimika Kembali Gelar Patroli Humanis Bersama Anggota Banser dan Pemuda Gereja

Timika - Sinergitas TNI dan Banser serta Pemuda Gereja kembali ditunjukkan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kodim 1710/Mimika bersama anggota Banser dan Pemuda Gereja melaksanakan patroli gabungan untuk memastikan kondusivitas wilayah teritorial, Kamis (18/9/2025) malam. Kegiatan ini dipimpin oleh Pasiter Kodim Kapten Inf Teguh Heru Ponco M., patroli bersama diawali dengan apel di halaman Makoramil 1710-02/Timika.

Dandim 1710/Mimika Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S.Sos,.M.Han,.M.A mengatakan, TNI dalam hal ini Kodim 1710/Mimika akan terus bersinergi dengan semua komponen pendukung untuk menjaga keamanan dan kondusivitas wilayah. "Kerja sama ini bukan hanya simbolis, melainkan nyata di lapangan," tegasnya.

Dandim juga menambahkan, sinergi di jalanan sembari anjangsana ke komplek warga, TNI bersama Banser dan Pemuda Gereja akan selalu hadirkan rasa aman dan nyaman ditengah masyarakat. (*)

Polsek Metro Menteng Gelar Apel Pengamanan Grand Opening Toko D&G di Plaza Indonesia

Jakarta Pusat - Polsek Metro Menteng terus menunjukkan kesiapan dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah hukumnya. Pada momentum grand opening toko fesyen internasional Dolce & Gabbana (D&G) Level 2 Plaza Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat, jajaran kepolisian melaksanakan apel pengamanan dengan kekuatan penuh, Kamis (18/9/2025).

Apel pengamanan dipimpin langsung oleh Wakapolsek Metro Menteng, Kompol Bambang Santoso, dengan melibatkan 20 personel gabungan dari Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Metro Menteng. Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi kerawanan yang mungkin terjadi pada acara pembukaan gerai mewah tersebut, mengingat tingginya animo pengunjung serta kehadiran sejumlah tamu undangan penting.

Dalam arahannya, Kompol Bambang Santoso menekankan pentingnya disiplin, kewaspadaan, serta sikap humanis dalam menjalankan tugas. Ia meminta seluruh personel untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, termasuk memastikan kelancaran lalu lintas di sekitar Plaza Indonesia, serta mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas.

“Pengamanan ini tidak hanya menjaga kondusifitas acara, tetapi juga memberikan rasa aman bagi pengunjung dan masyarakat sekitar. Kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat harus benar-benar dirasakan manfaatnya,” ujar Kompol Bambang.

Kehadiran aparat kepolisian di lokasi acara mendapat apresiasi dari pihak manajemen Plaza Indonesia maupun pengunjung. Mereka menilai, langkah antisipatif yang dilakukan jajaran Polsek Metro Menteng mampu menciptakan suasana yang aman, tertib, dan nyaman selama kegiatan berlangsung.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro menambahkan,
Dengan terselenggaranya apel dan pengamanan secara terpadu, Polres Metro Jakarta Pusat melalui Polsek Metro Menteng menegaskan komitmennya untuk terus hadir menjaga stabilitas kamtibmas, terutama pada kegiatan publik yang berpotensi menimbulkan keramaian.

(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)