JAKARTA, tniad.mil.id
- Sesuai dengan Surat Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tabanan Nomor 800/276/Satgas/IX/2021 tanggal 24 September 2021, direspons oleh Kodim 1619/Tabanan dengan melaksanakan kegiatan rapid test antigen bagi sejumlah personelnya bertempat di Makodim 1619/Tabanan, Kamis (30/9/2021)
Kegiatan Rapid Test Antigen tersebut merupakan salah satu upaya bersama untuk menanggulangi perkembangan Pandemi Covid-19 dan meningkatkan testing untuk mempersiapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan melaksanakan rapid test antigen kepada ASN, Tenaga Kontrak, Guru dan TNI-Polri di Wilayah Kabupaten Tabanan.
Demikian diungkapkan oleh Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto S.I.P., di Makodim pada sela pelaksanaan tes tersebut.
Menurut Dandim , kegiatan tersebut juga dalam rangka menghindarkan sekaligus memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan Kodim 1619/Tabanan dan untuk menciptakan rasa aman kepada personel di dalam melaksanakan tugas yang dalam kesehariannya langsung bersentuhan dengan masyarakat sehingga diharapkan tetap sehat dan tidak terpapar virus.
Dari 60 orang personel Kodim 1619/Tabanan saat ini yang melaksanakan rapid test antigen dari data yang dihimpun oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tabanan hasil yang telah keluar seluruhnya negatif
"Dengan demikian dari 78 personel Makodim 1619/Tabanan telah 76,9 persen yang melaksanakan rapid test antigen dengan hasil 100 persen negatif. Sedangkan 18 orang atau sekitar 23,1 persen belum melaksanakan rapid test antigen karena sedang melaksanakan tugas luar dan dinas khusus dan akan melaksankan test rapid antigen pada kesempatan berikutnya, “terang Dandim.
Kita semua berharap dengan akan dilaksanakannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah-sekolah kepada putra-putri kita maka pihak sekolah agar melaksanakan arahan dari Satgas Penanganan Covid-19 dan mengikuti aturan-aturan yang ada.
Dandim asal Demak Jawa Tengah ini juga berharap seluruh masyarakat turut mendukung upaya-upaya pemerintah tersebut dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, apabila terkonfirmasi Covid-19 segera mengikuti Isolasi terpusat yang telah disiapkan, melaksanakan vaksinasi bagi yang belum vaksin dan mentaati aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan tetap mengawasi putra- putrinya saat berada di luar sekolah sehingga kegiatan belajar mengajar secara tatap muka (PTM) dapat berlangsung aman dan tidak menimbulkan penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Tabanan", tutupnya.
Kegiatan rapid test antigen yang digelar oleh Satgas Penanganan Covid-19 dilaksanakan oleh delapan orang tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan yang dikoordinir oleh dr. Desiana Kartifa Dewi, M. Kes.
Setelah kegiatan testing (Rapid Test Antigen) Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto S.I.P., menyerahkan bantuan sembako berupa beras masing-masing 5 Kilogram kepada tenaga kesehatan sebagai wujud perhatian Kodim 1619/Tabanan kepada mereka yang telah bertugas melayani kesehatan masyarakat di wilayah Kabupaten Tabanan.
(Dispenad)