Manado - Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VIII melalui Staf Potensi Maritim kembali melakukan penanaman mangrove di Likupang Timur Minahasa Utara Sulawesi Utara. Kali ini Desa Kalinaun menjadi sasaran penanaman 3000 mangrove. Jumat (17/2)
Penanaman mangrove tersebut dipimpin langsung Asisten Potensi Maritim Lantamal VIII Kolonel Laut (KH) Ir. Florendo V. Jacobus, M.Si. Kegiatan tersebut melibatkan personel Kodim 1310 Bitung dan Polsek Likupang, perangkat serta warga Desa Kalinaun serta Mahasiswa KKN dari Institut Agama Kristen Negeri Manado.
Aspotmar Danlantamal VIII menyampaikan, rehabilitasi mangrove harus terus dilakukan, salah satunya untuk mengantisipasi perubahan iklim yang sedang terjadi di dunia.
Selain itu, Aspotmar juga mengatakan bahwa penanaman mangrove tersebut dilakukan dengan harapan dapat mengurangi energi gelombang, melindungi pantai dari abrasi, menghambat intrusi air (naiknya batas antara permukaan air tanah dengan permukaan air laut ke arah daratan), memperbaiki lingkungan pesisir, hingga memperbaiki habitat di daerah pantai. Aspotmar juga berharap hal tersebut akan berdampak pada peningkatan produksi ikan dan produksi hasil laut lainnya, terutama kepiting.